Satu Unit Excavator Terbakar di Area Pelabuhan Pelindo Dumai, PT. Ivo Mas Tunggal Merasa Dirugikan -->

News

Satu Unit Excavator Terbakar di Area Pelabuhan Pelindo Dumai, PT. Ivo Mas Tunggal Merasa Dirugikan

Selasa, 30 Januari 2024, 1:14 PM

Gambar Ilustrasi

PORTALREDAKSI.COM - Satu unit alat berat jenis Exavator terbakar di sebuah gudang yang terdapat di kawasan pelabuhan Pelindo I Dumai, diketahui gudang tersebut disewa oleh PT. Ivo Mas Tunggal (Sinarmas Dumai), yang berada di Jalan Datuk Laksmana, Kelurahan Dumai Kota.


Diketahui peristiwa tersebut terjadi pada hari Minggu pagi, tanggal (28/1/2024), sekira pukul, 10.00 WIB waktu setempat.


Kejadian ini dibenarkan oleh Wawan Selaku Health, Safety, Security & Environment (HSSE) Pelindo Multi Terminal (SPMT) yang merupakan Sub-Holding PT Pelindo (Persero) yang fokus pada pengelolaan operasional terminal.


Pada saat dikonfirmasi Wawan membenarkan kejadian tersebut, namun Wawan enggan memberikan keterangan terkait kronologi yang terjadi dan mengarahkan langsung kepada Humas PT. Ivo Mas Tunggal, karna menurutnya kejadian tersebut digudang yang di sewa oleh perusahaan tersebut. 


"Betul ada kejadian tersebut, tapi kalau ingin jelas nya kronologi kejadian silahkan konfirmasi ke pihak perusahaan yang bersangkutan, itu kejadian di gudang yang di sewa oleh PT. Ivo Mas" Ucap Wawan kepada awak media melalui Telfone Whatsapp Senin, (29/1/2024).


Saat di konfirmasi pihak managmen PT. Ivo Mas Tunggal (Sinarmas Dumai) Rio selaku Humas, ia mengaku peristiwa tersebut masih dalam proses identifikasi oleh pihak internal, menurut nya, PT.Ivo Mas Tunggal hanya sebagai penyewa gudang milik Pelindo, dan alat berat serta supir (Operator) bukan milik PT. Ivo Mas Tunggal, tapi milik pihak Transportir dan pihak transportir yang harus bertanggung jawab.


"Kami hanya penyewa gudang milik pelindo, alat berat itu milik pihak Transportir, lebih tepatnya konfirmasi ke pihak Transportirnya saja, kami juga masih meminta keterangan pihak Transportir nya, ini sedang dalam proses Identifikasi pihak Internal"


Sambung Rio, "PT. Ivo MasTunggal juga menjadi salah satu pihak yang merasa dirugikan atas kejadian tersebut, karna produk yang disimpan didalam gudang terdampak dan menjadi rusak" Balas Rio lewat Pesan Singkat Whatsapp Selasa, (30/1/2024).


Turut di konfirmasi salah satu masyarakat yang juga bekerja sebagai buruh harian lepas di sekitaran area pelabuhan tersebut. Namun pria berusia 45 tahun ini tidak ingin disebutkan nama nya, pria ini menjelaskan kepada pihak wartawan, kejadian tersebut terjadi di hari Minggu pagi pada tanggal (28/1/2024), sekitar pukul 10.00 WIB, dan belum jelas apakah dalam kejadian tersebut ada korban kecelakaan kerja atau tidak.


"memang yang saya dengar ada kejadian alat yang terbakar di gudang itu semalam, tapi cerita pastinya saya kurang tahu, apa ada korban atau tidak" ucap pria ini sambil berbincang kepada wartawan media Portalredaksi.com


Hingga saat ini belum dapat dipastikan apa penyebab dari kebakaran alat berat jenis Exavator tersebut.


Tak cukup sampai disitu saja, media ini melanjutkan penelusuran nya kepihak  Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Dumai. 


Melalui Bayu selaku Kepala Bidang Pengawas Tenaga Kerja Disnakertrans mengatakan hingga saat ini belum ada laporan resmi terkait kejadian tersebut, namun bayu sudah mendapatkan informasi kejadian tersebut melalui tim pengawas tenaga kerja Teti Susanti. 


"Sampai saat ini belum ada laporan resmi yang masuk kekami, tapi saya sudah mendengarkan informasi dari tim Pengawas Teti Susanti" Tegas Bayu sambil berbincang seputar aturan tentang Keselamatan Kerja.


Masih menurut Bayu Kepala Bidang Pengawas Tenaga Kerja, bahwa kejadian kecelakaan kerja wajib di laporkan sesuai perintah Undang-undang.


"Kecelakaan kerja wajib di laporkan sesuai perintah Undang-undang No 1 tahun 1970 tentang Keselamatan kerja, secara teknis paling lama melaporkan dalam 2x24 jam, jika tidak akan ada Sanksi yang diterima oleh pihak perusahaan yang bersangkutan". Tutup Bayu. Senin, (29/1/2024).




Editor : Ihwan Lubis




TerPopuler