Dumai (PantauNews.co.id) – Berkat laporan dari masyarakat terkait adanya salah satu usaha hiburan karaoke di Kota Dumai yang membuka secara diam-diam, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Dumai langsung meluncur ketempat kejadian.
Kafe yang juga membuka Room KTV di Jalan Hasanuddin (Ombak), tepatnya dekat jembatan Sungai Dumai, Kelurahan STDI, Kecamatan Dumai, Selasa malam (14/04/2020), sekitar pukul 22.00 WIB, pemilik usaha nekat membuka usahanya, walaupun edaran yang telah ditetapkan pasca pandemi oleh Walikota Dumai.
Pelaku usaha yang nekat membuka usahanya ini, berhasil diketahui warga dan langsung melaporkan kepada petugas. Awalnya kecurigaan adanya, kendaraan roda dua yang keluar masuk dari dalam Ruko yang sedang tertutup. Ruko yang tertutup ini adalah Kafe yang juga melayani jasa hiburan KTV.
Pasca ditetapkan status darurat siaga antisipasi penyebaran virus corona (Covid -19) sejak tanggal 20 Maret 2020 lalu, Pemerintah Kota Dumai melakukan langkah langkah dalam melakukan penutupan usaha- usaha yang berpotensi keramaian atau kerumuman. Hiburan malam Diskotik, Pub dan Karaoke diminta tutup untuk sebagai salah satu langkah mengendalikan atau mencegah penularan infeksi virus yang sudah banyak menelan nyawa manusia.
Kasatpol PP Kota Dumai HR Bambang Wardoyo yang berada dilokasi, langsung mengedor pintu ruko yang sedang tertutup. Setelah dilakukan pemanggilan, yang diduga ada beberapa orang berada didalam ruko tersebut, walaupun aliran listrik dimatikan, tetap pintu tidak dibuka.
Tampak personil Satpol PP yang melakukan patroli langsung ikut melakukan pemanggilan dari luar. Setelah tidak diindahkan, Bambang Wardoyo perintahkan bawahannya untuk mengunci ruko dari luar dengan menggunakan kawat.
“Untung dimobil tidak ada rantai dan gembok. Rencana saya mau rantau dan gembok dari luar agar memberikan efek jera kepada pelaku usaha yang masih membandel,” ungkap Kasatpol PP Kota Dumai.
Penulis: Aan Heru Saputra
Editor: Edriwan